Kempiskanadonan. Timbang masing-masing 40 gram. Bulatkan dan diamkan 10 menit. 3. Pipihkan adonan dan lubangi tengahnya. Letakkan diloyang yang ditabur tepung terigu. Diamkan 30 menit sampai mengembang. 4. Goreng dalam minyak padat yang sudah dipanaskan sampai matang. Angkat dan tiriskan. 5. Celup ke cokelat masak pekat leleh. Tabur meises.
IRT ELISA merupakan perusahaan perseorangan berbentuk industri rumah tangga yang bergerak di bidang usaha pangan yang memproduksi keripik bengkoang rasa balado yang diberi merek ā€œk-bebā€. IRT ELISA beralamat di Jl. Silo Kel. Batugadang Kec. Lubuk Kilangan Kota Padang Provinsi Sumatera Barat. Pemilihan produk pengolahan bengkoang dalam rencana usaha ini karena meninjau kompetensi unggulan di Kota Padang yang memiliki potensi hasil pertanian berupa bengkoang yang cukup besar yaitu dari 119 ha lahan menghasilkan 3101,1 ton pada tahun 2015. Besarnya jumlah produksi bengkoang di Kota Padang menjadi alternatif untuk memperoleh bahan baku sehingga dapat menjamin ketersediaan bahan baku. Oleh karena itu, Rencana Usaha ini mencoba memberikan suatu pola nilai tambah dengan mengolah bengkoang menjadi keripik bengkoang rasa balado, sehingga memiliki nilai jual yang lebih tinggi daripada sebelumnya. KurikulumSMK Abdi Karya SILABUS NAMA SEKOLAH : SMK Abdi Karya MATA PELAJARAN : Kewirausahaan KELAS/SEMESTER : X/1 dan 2 STANDAR KOMPETENSI : 1. bentuk program CBP 3.3 Menyusun proposal Prospek Pembuatan Proposal Tes tertulis 6 4 Modul bahan usaha usaha Proposal usaha usaha disusun ber- Laporan hasil (8) ajar Sistematika pengajuan kredit PROPOSAL BANTUAN PEMERINTAH SMK YANG MENGEMBANGKAN PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN SISWA TAHUN 2021 SMK NEGERI 1 MAMASA KABUPATEN MAMASA PROVINSI SULAWESI BARAT i IDENTITAS SEKOLAH NAMA SEKOLAH SMK NEGERI 1 MAMASA NPSN 40601052 SK PENDIRIAN SEKOLAH SK BUPATI MAMASA NOMOR ALAMAT SEKOLAH JL PENDIDIKAN 244 LEMBANG BANGGO, KAB. MAMASA TELPON/FAX 0428 2841091 Akreditasi B Web/E-mail [email protected] Mamasa, Mei 2021 Kepala SMK Negeri 1 Mamasa Dominggus Ma’dika, NIP 19730513 200502 1 001 ii LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL BANTUAN KEWIRAUSAHAAN SMK TAHUN 2021 SMKN 1 MAMASA Mamasa, Kepala SMKN 1 Mamasa Mei 2021 Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Sulawesi Barat Dominggus Ma’dika, NIP 19730513 200502 1 001 Prof. Dr. Gufran Darma Dirawan, ST., NIP 19710213 199603 1 002 iii KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga Kami dapat menyusun Proposal Permohonan Bantuan Program Kewirausahaan Siswa SMK Tahun 2021 Proposal ini disusun sebagai bahan acuan bagi Pemerintah dalam memberikan bantuan tersebut, sehingga dapat menjalankan proses kegiatan belajar mengajar secara efektif dan efisien serta dapat mencapai sasaran yang diinginkan yaitu meningkatnya kualitas dan skill peserta didik. Segala saran, kritik dan pendapat untuk khazanah kemajuan bersama kami terima dengan lapang dada. Bimbingan dan arahan dari semua pihak dalam kemajuan pendidikan sangat kami harapkan sehingga dapat meningkatnya indeks Pendidikan di Kabupaten Mamasa. Sebagai makhluk Allah SWT yang pasti memiliki kekurangan, perkenankanlah Kami memohon maaf apabila proposal ini jauh dari kesempurnaan. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua khususnya bagi yang berkepentingan, amin. Mamasa, ................................ 2021 Kepala Sekolah, Dominggus Ma’dika, iv DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL........................................................................................................... i HALAMAN IDENTITAS SEKOLAH................................................................................. ii HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................................ iii KATA PENGANTAR ............................................................................................................ iv DAFTAR ISI........................................................................................................................... v BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1 A. Latar Belakang ........................................................................................................... 1 B. Tujuan dan Sasaran ................................................................................................... 2 BAB II KOMPETENSI KEAHLIAN DAN DATA SISWA .............................................. 3 A. Kompetensi Keahlian yang Dibuka .......................................................................... 3 B. Data Siswa Berwirausaha di Sekolah ....................................................................... 3 C. Data Tamatan yang Berwirausaha ........................................................................... 4 BAB III PROGRAM PENGEMBANGAN PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN ................................................................................................... 5 A. Kegiatan Pengembangan Produk Kreatif dan Kewirausahaan di Sekolah ......... 5 B. Ketersediaan Tenaga Pendidik Produk Kreatif dan Kewirausahaan .................. 7 C. Data Calon Kelompok Wirausaha dan Bidang Usahanya ..................................... 8 BAB IV PENDANAAN.......................................................................................................... 9 BABV PENUTUP................................................................................................................... 10 LAMPIRAN 1. 2. 3. 4. Surat Pengantar Pengesahan Proposal SK Pengangkatan Kepala Sekolah Sertifikat Akreditasi v BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Sebagai bagian dari Sistem Pendidikan Nasional, Sekolah Menengah Kejuruan SMK bertujuan untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang memiliki kemampuan sesuai dengan tuntutan kebutuhan dan persyaratan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan potensi dirinya dalam mengadopsi dan beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Pelaksanaan pembelajaran dalam pendidikan nasional berpusat pada peserta didik agar mampu a belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, b belajar untuk memahami dan menghayati, c belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif, d belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan e belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Kewirausahaan merupakan suatu hal yang telah digadang gadangkan oleh para petinggi negeri ini demi proses pengentasan kemiskinan dan pembukaan lapangan kerja yang baru. Sebagai calon tenaga kerja terampil, peserta didik di SMK sudah sewajarnya mendapatkan bekal yang matang tentang kegiatan kewirausahaan sehingga peserta didik tidak kaget ketika diperhadapkan pada berbagai realitas kehidupan kerja di lapangan. SMK Negeri 1 Mamasa melalui Program Bantuan Pemerintah SMK yang Mengembangkan Produk Kreatif dan Kewirausahaan Siswa hendak melakukan pengembangan jiwa wirausaha peserta didik melalui berbagai program dan kegiatan wirausaha dan pengembangan produk kreatif lokal yang ada di Kabupaten Mamasa. Dalam rangka mewujudkan amanat tujuan pendidikan kejuruan tersebut diperlukan program wirausaha strategis dalam memenuhi tujuan yang diharapkan. Program strategis yang diharapkan dapat menjadi sebuah wahana melakukan aktivitas dari seluruh warga sekolah tertutama siswa dalam mewujudkan yang dicita- citakan. SMK Negeri 1 Mamasa sebagai salah satu sekolah menengah kejuruan negeri yang ada di Kabupaten Mamasa provinsi Sulawesi Barat berdiri sejak Tahun 2003 dengan Bidang Keahlian Agribisnis dan 1 Agroteknologi dengan Kompetensi Keahlian Pengolahan Hasil Pertanian dan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura. Kompetensi Keahlian ini menjadi salah satu tuntutan Kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri dalam rangka menghadapi persaingan global. SMKN 1 Mamasa berada di Pusat Ibukota Kabupaten Mamasa dengan jumlah peminat setiap tahunnya meningkat. Oleh karena itu perlu pengembangan hal-hal yang unik, inovatif, dan sesuai tuntutan perkembangan dunia pendidikan saat ini yang menitikberatkan kepada peran kreatifitas dan keaktifan siswa. Disamping itu potensi ekternal yang dimilki adalah daerah wisata yang begitu bagus dan juga hasil pertanian utama seperti kopi dan jahe merah. Hal tersebut tentu semakin mendukung pengembangan kegiatan wirausaha siswa SMKN 1 Mamasa di Kabupaten Mamasa melalui perencanaan strategis yang matang. Potensi daerah ini merupakan peluang sekolah dalam mengembangkan sekolah melalui pembelajaran teaching factory sebagai wadah siswa dalam meningkatkan kompetensi berwirausaha siswa dan mendukung Kabupaten Mamasa sebagai salah satu daerah penghasil kopi di Provinsi Sulawesi Barat. Oleh karenanya SMK Negeri 1 Mamasa mengajukan program kewirausahaan peserta didik dengan mengusung produk kreatif bernama ā€œKopi Jahe Lokalā€ B. Tujuan dan Sasaran Adapun yang menjadi tujuan dan sasaran dari Program Kewirausahaan ini yaitu 1. Terciptanya jiwa enterpreneur peserta didik di SMKN 1 Mamasa melalui kegiatan wirausaha Kopi Jahe Lokal 2. Peserta didik mampu melakukan perencanaan, proses pengolahan dan memasarkan sendiri produk kreatif yang mereka produksi di bawah pengawasan TeFa SMKN 1 Mamasa 3. Adanya keragaman dalam pengolahan kopi asli mamasa, yang dapat meningkatkan harga jual kopi asli mamasa 4. Kopi jahe lokal dapat masuk ke dalam daftar oleh-oleh khas Mamasa 2 BAB II KOMPETENSI KEAHLIAN DAN DATA SISWA A. Kompetensi Keahlian yang Dibuka SMKN 1 Mamasa memiliki 7 kompetensi keahlian diantaranya 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura ATPH Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian APHP Tata Busana Teknik Komputer dan Jaringan TKJ Teknik dan Bisnis Sepeda Motor TBSM Bisnis Konstruksi dan Properti BKP Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan DPIB Adapun kompetensi keahlian yang diunggulkan dalam program Produk Kreatif dan Kewirausahaan Siswa di SMKN 1 Mamasa yaitu kompetensi keahlian ATPH dan APHP dengan produk utama Kopi Jahe Lokal B. Data Siswa Berwirausaha di Sekolah Periode ke Belakang Peserta didik di SMKN 1 Mamasa pada tahun tahun sebelumnya telah melakukan kegiatan kewirausahaan di bawah pengawasan Unit Produksi Sekolah. Data-data peserta didik yang melakukan kegiatan wirausaha di sekolah ditampilkan pada table di bawah ini. NO KELOMPOK WIRAUSAHA ANGKATAN PRODUK/JASA YANG DIUNGGULKAN 1 Kelas ATPH 2017 Labu Air 2 3 Kelas ATPH Kelas ATPH 2018 2019 4 5 Kelas ATPH Kelas APHP 2020 2018 6 Kelas APHP 2019 Kentang Sayuran Segar Sayuran Segar Labu Air Tanaman Hias Sayuran Segar Jagung Manis Jahe Instan Dodol pisang Kopi Jahe Bakso Ayam Keripik singkong Bakso Ikan 3 7 Kelas Tata Busana 2019 8 9 10 Kelas TBSM Kelas TKJ Kelas BKP 2019 2019 2019 Abon Ayam Seragam Batik Baju Pesta Bengkel Motor Personal Computer PC Paving Blok C. Data Tamatan yang Berwirausaha Berikut jumlah alumni SMKN 1 Mamasa yang terdata sebagai pelaku wirausaha 3 tahun belakangan NO 1 2 3 JURUSAN ATPH ATPH ATPH LULUSAN 2018 2019 2020 KULIAH 9 10 13 BEKERJA 12 14 10 BERWIRAUSAHA 7 6 8 TIDAK ADA DATA 4 4 2 JUMLAH 32 34 33 4 BAB III PROGRAM PENGEMBANGAN PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN A. Kegiatan Pengembangan Produk Kreatif dan Kewirausahaan di Sekolah Dalam kurikulum 2013 jelas terdapat mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan yang diajarkan di SMK. Mata pelajaran ini membantu peserta didik dalam menganalisis peluang di sekitar lingkungan untuk dikembangkan menjadi suatu produk yang kreatif bernilai jual. SMKN 1 Mamasa tentu sangat mendukung berbagai kegiatan siswa yang ada kaitannya dengan kegiatan wirausaha dan pengembangan suatu produk karya peserta didik. Sebagai salah satu seolah kejuruan terbesar di Kabupaten Mamasa, tentunya SMKN 1 Mamasa memiliki unit produksi untuk menampung dan memasarkan karya hasil tangan peserta didik dari berbagai jurusan dan mata pelajaran produktif SMK. Beberapa tahun belakangan, geliat wirausaha di SMKN 1 Mamasa begitu terasa, sejak adanya unit produksi dan bertambahnya beberapa jurusan baru yang mendukung adanya pengembangan produk baru. zPada hakekatnya pengembangan produk kreatif dan kewirausahaan di SMKN 1 Mamasa telah diakukan dalam berbagai kegiatan keseharian siswa dan guru. Adapun data kegiatan kewirausahaan di SMKN 1 Mamasa dutunjukkan pada table berikut. NO 1 KELOMPOK WIRAUSAHA Kelas ATPH ANGKATAN 2017 2 3 Kelas ATPH Kelas ATPH 2018 2019 4 5 Kelas ATPH Kelas APHP 2020 2018 6 Kelas APHP 2019 PRODUK/JASA YANG DIUNGGULKAN Labu Air Kentang Sayuran Segar Sayuran Segar Labu Air Tanaman Hias Sayuran Segar Jagung Manis Jahe Instan Dodol pisang Kopi Jahe Bakso Ayam Keripik singkong Bakso Ikan Abon Ayam 5 7 Kelas Tata Busana 2019 8 9 10 Kelas TBSM Kelas TKJ Kelas BKP 2019 2019 2019 Seragam Batik Baju Pesta Bengkel Motor Personal Computer PC Paving Blok Kegiatan kewirausahaan tidak dapat dilepaskan dari dukungan dana dan tenaga kerja. Dana yang digunakan dalam program kewirausahaan siswa di sekolah umumnya bersifat swadaya, dimana para siswa mengumpulkan dana, membuat sebuah produk kreatif, memasarkan dan keuntungan kembali kepada siswa. Dalam menentukan harga, peserta didik menghitung dengan menggunakan rumus BEP maupun rumus RoI yang telah diajarkan secara teori pada setiap pertemuan tatap muka di kelas. Untuk pemasaran produk, siswa dapat bekerjasama dengan beberapa minimarket yang ada di Kota Mamasa seperti UD. Surya dan UD. Chossy. Kedua retail tersebut menerima stand produk lokal mamasa. Selain itu proses pemasaran produk juga dilakukan secara online pada berbagai platform media sosial dan pemajangan produk pada berbagai store oleh oleh khas mamasa. Dalam hal ini, SMKN 1 Mamasa mengajukan program wirausaha siswa dengan produk utama ā€œKopi Jahe Lokalā€. Analisis penenutuan jenis produk dengan melakukan analisis SWOT sebagai berikut a. Strenght 1. Memiliki guru yang berkompeten dan memiliki daya inovasi kreatif di bidang masing – masing. 2. Ruang Praktik Siswa RPS yang lengkap dan memadai untuk semua jurusan 3. Adanya Peran serta masyarakat dan pendapatan unit produksi. 4. Iklim sejuk yang mendukung pertumbuhan berbagai jenis tanaman kopi dan jahe 5. System Manajemen berbasis sekolah 6. Memilki MoU dengan Dunia Usaha dan berbagai lembaga terkait 7. BKK Bursa Kerja Khusus dalam proses pengembangan b. Opportunities 1. 2. 3. 4. 5. Sudah melakukan penyelarasan kurikulum sesuai kebutuhan industry Industri memberi kesempatan bagi Guru untuk magang Adanya pangsa pasar Kopi Jahe Permintaan Kopi Jahe yang tinggi Anemo peserta didik yang tinggi terhadap kegiatan wirausaha c. Weakness W 1. 2. 3. Struktur program penataan jadwal masih konvensional SDM belum diberdayakan secara maksimal Area yang dimiliki SMK terbatas. 6 4. Sumber anggaran masih terbatas d. Ancaman 1. Tingkat ekonomi orang tua/wali siswa relatif rendah. 2. Adanya produk sejenis dari industri yang lebih besar di Pulau Jawa Sekolah mendukung para kelompok yang berwirausaha dengan cara menyediakan fasilitas sarana prasarana dalam melakukan produksi. Adapun fasilitas yang dimiliki oleh sekolah dalam menunjang kegiatan kewirausahaan diantaranya 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Lab pengolahan APHP Lab kultur jaringan ATPH Lab tata busana Lab TKJ Bengkel TBSM Lab gambar DPIB Lab BKP Adapun susunan tim pelaksana dalam Program Pengembangan Produk Kreatif dan Kewirausahaan di SMKN 1 Mamasa adalah sebagai berikut NO NAMA TUGAS/JABATAN 1 Dominggus Ma’dika, Penanggung Jawab 2 Yahya Z. Ponno, Ketua 3 Imelda Amsa, Sekretaris 4 Arruan Bamba, Bendahara 5 Arlin, Logistic dan Sarana-Prasarana 6 Alvian Yudi Pratama, Pemasaran B. Ketersediaan Tenaga Pendidik Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMKN 1 Mamasa didukung dengan SDM guru yang professional di masing-masing bidangnya. Jumlah tenaga pendidik di SMKN 1 Mamasa kurang lebih 60 orang yang terdiri dari 30 guru PNS dan 30 guru GTT PTT. Tenaga pendidik dan tenaga praktis Prakarya dan Kewirausahaan di 7 SMKN 1 Mamasa berjumlah 7 orang guru yang masing-masing mengajar di kompetensi keahlian yang berbeda. C. Data Calon Kelompok Wirausaha dan Bidang Usahanya No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Nama Anita Herlianti Desi Frans siska Gina Nurwalia Geby Puspita Hepi Sopiana Junita Lusiana Michael Murni Nova Rosmita Richardo Retha Angreni Wasnita Claudia Atriani Kelas XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP XI APHP Bidang Usaha Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal Kopi Jahe Lokal 8 BAB IV PENDANAAN A. Rencana Anggaran Biaya NO 1 2 URAIAN KEGIATAN Workshop Prakarya dan Kewirausahaan APHP Pengembangan Theaching Material Pengadaan Alat Peralatan Workshop 3 Pengembangan SDM Guru Kunjungan Industri VOLUME/INDIKATOR PENCAPAIAN Tersusunnya 7 Aspek sistem Kewirausahaan 1. Manajemen 2. Lab/RPS 3. Pola Pembelajaran 4. Marketing/Promosi 5. Produk-Jasa 6. SDM 7. Hubungan Industri Adanya dokumen softwareHadware bahan ajar berbasis Produk Kreatif dan kewirausahaan Terpenuhinya alat peralatan untuk produksi 1. Benchmaking 2. M O U 3. Uji keselarsan system dan Culture 4. Negosiasi BIAYA Rp. Rp. Rp. Total Rencana Biaya Rp. Mamasa, ................................ 2021 Kepala Sekolah, Dominggus Ma’dika, NIP 19730513 200502 1 001 9 BAB V PENUTUP Proposal Bantuan Pemerintah SMK yang Mengembangkan Produk Kreatif dan Kewirausahaan di SMKN 1 Mamasa dengan produk utama ā€œKopi Jahe Lokalā€ yang telah tersusun ini akan menjadi acuan dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pada paket keahlian teknik Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian. Dalam kenyataan pelaksanaannya membutuhkan kerja sama personil tim dalam urusan kurikulum dan seluruh warga SMKN 1 Mamasa sesuai dengan tugas pokok dan fungsi tupoksi masing – masing maka akan mendukung kelancaran proses pembelajaran dan tercapainya visi, misi dan tujuan sekolah. Akhirnya atas kerja sama semua pihak dalam penyusunan dan perencanaan program kerja ini, kami mengucapkan terima kasih. Semoga Allah SWT selalu membimbing dan meridhoi usaha serta ibadah kita semua 10 LAMPIRAN PEMERINTAH PROPINSI SULAWESI BARAT DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMK NEGERI 1 MAMASA Alamat LembangBanggo, Kecamatan Mamasa-91362 Telp./Fax.04282841091 email[email protected] SURATPENGANTAR Nomor Yth. Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Di Komplek Kemdiknas Senayan Gedung E. Lt. III Jl. Jenderal Sudirman Telp./Fax. 021 572061 - 5725484 Nomor 1. Uraian Proposal Bantuan Pemerintah SMK yang Mengembangkan Produk Kreatif dan Kewirausahaan Siswa Tahun 2021 Jumlah Keterangan 1 Berkas Mamuju, ..................................... 2021 Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Barat, Prof. Dr. Gufran Darma Dirawan, ST., NIP 19710213 199603 1 002 PEMERINTAH PROPINSI SULAWESI BARAT DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMK NEGERI 1 MAMASA Alamat Lembang Banggo, Kecamatan Mamasa-91362 Telp./Fax.04282841091 email[email protected] SURAT PENGESAHAN Kami menyatakan bahwa Draft Proposal ini dibuat dan dirancang sesuai dengan potensi dan kemampuan yang kami miliki serta dengan penuh komitmen untuk melaksanakan dan menyelesaikan program-program yang kami rancang sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan dengan melakukann Program Pengembangan Produk Kreatif dan Kewirausahaan pada Bidang –Bidang Keahlian1 dibawah ini. √ Teknologi dan Rekayasa Teknologi Informasi dan Komunikasi Kesehatan dan Pekerja Sosial Agribisnis dan Agroteknologi Energi dan Pertambangan Kemaritiman Bisnis dan Manajemen Pariwisata Seni & Industri Kreatif Kebutuhan dana Total untuk melaksanakan Program Pengembangan Produk Kreatif dan Kewirausahaan adalah Rp terdiri dari komponen-komponen biaya 1. Workshop produk kreatif dan kewirausahaan APHP 2. Pengembangan teaching material 3. Pengadaan alat 4. Pengembangan SDM dan Kunjungan Industri Mamasa, 02 Desember 2019 Kepala Sekolah Dominggus Ma’dika, NIP 19730513 200502 1 001 Mengetahui Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Barat Prof. Dr. Gufran Darma Dirawan, ST., NIP 19710213 199603 1 002 No. Berdasarkan Keputusan Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah Provinsi Sulawesi Barat Nomor 019/BANP-SM/SK/XII/2018, menyatakan bahwa SMKN 1 MAMASA 40601052 JL. PENDIDIKAN NO. 244 LEMBANG BANGGO MAMASA, KABUPATEN MAMASA Terakreditasi B BAIK dengan Nilai 86 Mamuju 18 Desember 2018 SMKN 1 MAMASA SMKN 1 MAMASA 92 91 87 88 81 95 97 92 86 No. Powered by TCPDF Program Keahlian Nilai Akhir Peringkat Predikat 1 Tata Busana 87 B BAIK 2 Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian 84 B BAIK 3 Teknik Otomotif 85 B BAIK 4 Agribisnis Tanaman 85 B BAIK 5 Teknik Grafika 86 B BAIK 4Cara Mudah Membuat Proposal Kegiatan Dengan Baik Dan Benar. o Kompetensi guru dan kesiapan siswa dalam pembelajaran berbasis kompetensi pada mata kuliah diklat akuntansi SMK Batik 1 Surakarta Tahun Diklat Program Keahlian Khusus Akuntansi 2006/2007, 07; Contoh Judul Proposal Kewirausahaan. Nah, untuk bagian ini, kami akan memaparkan PROPOSAL USAHAProyek ProdukKreatif dan kewirausahaanEs Cappundan’Nama kelompok 1. Ida Ayu Kade Pratama Dewi 082. Ida Bagus Gede Kresna Ardhi Wijaya 093. Komang Tia Yunita 234. Komang Yunita Umikasari 255. Putu Sri Marsyani 336. Putu Stefi Febriana Dewi 34SMK NEGERI 1 SERIRITTahun ajaran 2023/KATA PENGANTARPuji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya dan karunianya kami dapat menyelesaikan proposal ini tepat pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat Ibu Ni Made Tatsani Widi Arini selaku pengajar mata pelajaran Proyek Produk Kreatif dan Kewirausahaan yang telah memberikan tugas terhadap kami. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut membantu dalam pembuatan proposal proposal ini tidak terlepas dari berbagai kelemahan, bahkan mungkin juga kekeliruan. Oleh sebab itu, saran dan kritik kan sangat diperlukan untuk penyempurnaan selanjutnya. Mudah- mudahan dengan kehadiran proposal ini dapat memberikan manfaat semaksimal Februari 2023PenulisDAFTAR ISIKATA PENGANTAR........................................................................................PENDAHULUAN............................................................................................... 1 ANALISIS SITUASI USAHA................................................................ 1 PROFIL BIDANG USAHA....................................................................BAB II.................................................................................................................. ASPEK-ASPEK USAHA................................................................................... 2 ASPEK HUKUM...................................................................................... 2 ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGIS.................................................BAB IPENDAHULUAN1 Analisis Situasi UsahaUsaha adalah suatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkatkan taraf hidup seseorang untuk menjadi lebih baik. Suatu usaha yang kita jalani dapat menghasilkan laba semaksimal mungkin jika kita tekun dalam menjalani usaha tersebut. Banyak cara yang dilakukan oleh seseorang dalam memulai atau menjalani kegiatan usaha seperti sistem retail atau membuat sendiri produk yang akan dijual. Kegiatan usaha dengan cara membuat sendiri produk yang akan dijual akan lebih banyak kelebihannya dibandingkan sistem atau cara kegiatan usaha lain. Selain produk yang dijual lebih menarik minat, tentu cara ini lebih mudah dalam menafsirkan atau menargetkan laba dengan total produk yang akan dijual ke konsumen. Dengan memiliki sifat dan jiwa seorang wirausaha maka seseorang itu tidak akan sulit untuk membuka suatu peluang usaha. Di masyarakat bidang wirausaha kerap dipandang sebelah mata itu dikarenakan masyarakat banyak yang beranggapan bahwa kegiatan wirausaha sedikit mendapatkan untung itu sebenarnya adalah anggapan yang salah jika seseorang mempunyai skill dan kreatifitas yang mumpuni dan mampu menciptakan sesuatu yang bernilai harga jual tinggi dengan modal yang cukup maka itu akan mendapatkan untung ataupun penghasilan yang banyak bahkan bisa melawati ekspetasi..1 Profil Bidang UsahaMelalui program ini, kami berencana membuat usaha yang memproduksi minuman berbahan dasar jelly dan susu karena bisa dikonsumsi oleh semua kalangan. Keuntungan yang dihasilkan sudah pasti terjamin serta kami akan memasarkan produk kami di beberapa tempat yang memang sudah kami tinjau untuk mencari target pasar  Es Cappucino Cincau Pertama kita akan melarutkan bubuk cappucino dengan air hangat dalam wadah kecil. Lalu setelah bubuk tersebut larut, kita tuang cappucino ke dalam wadah yang lebih besar. Setelah itu campurkan santan, gula cair, susu kental manis ke dalam cappucino, dan aduk hingga merata. Terakhir, masukan jelly yang sudah di serut. Es Buko Pandan Siapkan susu evaporasi didalam wadah, tambahkan susu kental, gula cair, perisa pandan dan air. Aduk hingga merata dan terakhir tambahkan jelly yang dipotong kecil2 dan di serut. Proses pengemasan Es Cappundan yang sudah jadi kemudian akan dikemas cup plastik dengan sedotannya. Proses pemasaran produk Setelah proses pengemasan selesai dilanjutkan dengan proses pemasaran yang dilakukan oleh tenaga kerja dengan mempromosikan ke semua warga sekolah SMKN 1 Seririt serta mempromosikan lewat media sosial dan poster. 2 STRATEGI USAHA.................................................................................Mengenai tentang strategi usaha, kami akan menerapkan Mengatur tempat penjualan. Menggunakan sistem promosi yaitu dengan mempromosikan produk-produk kami terdekat terlebih dahulu. 2 ASPEK PEMASARAN.............................................................................A. Jenis produksi Sesuai dengan produksi yang telah direncanakan kami akan membuat minuman yang memiliki dua varian rasa yaitu es buko pandan dan cappucino cincau dari jelly dan Kegunaan produksi Maksud dari kegunaan produk ini bisa diminum saat musim panas untuk meredakan dahaga serta cocok dijadikan dessert disebuah acara C. Target konsumen Mengenai target konsumen kami menargetkan produk es cappundan ini untuk semua kalangan dari umur 5 tahun sampai dewasa karena tidak memakai bahan pengawet dan pemanis buatan sehingga aman di konsumsi, begitu juga cukup banyak kalangan meminati produk kami Wilayah pemasaran Wilayah usaha yang diincar adalah disekitaran sekolah dan tempat-tempat tertentu yang ramai Peta persaingan Sebuah persaingan di bidang wirausaha itu merupakan hal yang biasa dan sudah wajar di bidang wirausaha kita tidak perlu takut adanya persaingan justru itu bisa sebagai motivasi kita untuk mengembangkan produk kita menjadi lebih baik lagi. Es yang kami buat ini lumayan banyak yang menjual di daerah lain. Tapi, daerah Seririt jarang ada itu pun es capuccino saja beberapa ada yang menjualnya apalagi es kami yang varian buko pandan sama sekali tidak ada yang menjualnya di daerah Seririt dan itulah menjadi peta kekuatan kami. Besar harapan kami produk es ini bisa menembus pasaran Potensi pemasaran Membahas tentang potensi pemasaran dari produk ini maka kami sangat yakin produk es kami dapat menembus pasaran, dari pengamatan kami banyak kalangan anak-anak sampai remaja yang menyukai es apalagi es yang kami buat ini jarang ada yang menjualnya di daerah kami. Hal itulah yang membuat kami termotivasi untuk membuat produk ini dan memasarkannya di daerah Rencana jumlah dan harga produk Diawal usaha, kami merencanakan memproduksi 30 cup per-harinya itupun bisa bertambah sewaktu-waktu dengan harga jual sebesar Rp. 5 1. Biaya Variabel Es CappundanEs Cappundan Bahan Baku Jumlah Satuan Total Cappuccino Kopi 4 Rp 1 Rp 4. Susu Kental Manis 1 Kaleng Rp 14 Rp 14. Susu Evaporasi 1 Kaleng Rp 16 Rp 16. Nutrijell Cincau 2 Rp 4 Rp 9. Nutrijell Kelapa 2 Rp 4 Rp 9. Perisa Pandan 1 Rp 7 Rp 7. Kemasan 1 Pack Rp 200 Rp 20. Sedotan 1 Bungkus Rp 10 Rp 10. Es Batu 5 Rp 1 Rp 5. Santan 3 Rp 4 Rp 12. Gula ¼ Rp 5 Rp 5. Gas 1 Rp 10 Rp 10. Total Rp 2. Biaya Tetap Es CappundanNo Nama Barang Jumlah Satuan Total 1. Tenaga Kerja 6 Rp 100 Rp 600Tabel 3. Biaya Penyusutan Es CappundanN oNama BarangJumla hUmur EkonomisHarga PerolehanPenyusuta n Kompor 1 4 Tahun Rp 200 Rp 250 Baskom 1 2 Tahun Rp 35 Rp 150 Saringan 1 3 Tahun Rp 10 Rp 50 Pisau 1 2 Tahun Rp 15 Rp 100 Total Rp 550 6Total biaya = B + B + B= Rp 122 + Rp 600 + Rp 550 = Rp variabel per unit = B / jumlah produksi= Rp 122/ 30 = Rp keuntungan = 30%Harga jual per unit = B x 1+% margin keuntungan= Rp 4 x 1+0,3 = Rp 4 x 1, = Rp omset penjualan sekali produksi sebagai berikutNo Hasil/Minggu Harga Jual Omset 1. 30 Cup Rp 5 Rp hasil penjualan – total biaya = Rp 150 – Rp 123. = Rp keuntungan bersih yang didapatkan tiap kali produksi mencapai Rp 26 dengan keuntungan margin 30%. BAB I.................................................................................................................... DAFTAR ISI...................................................................................................... - PENDAHULUAN............................................................................................... - 1 ANALISIS SITUASI USAHA................................................................ - 1 PROFIL BIDANG USAHA.................................................................... BAB II.................................................................................................................. - ASPEK-ASPEK USAHA................................................................................... - 2 ASPEK HUKUM...................................................................................... - 2 ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGIS................................................. - 2 STRATEGI USAHA................................................................................. - 2 ASPEK PEMASARAN............................................................................. - 2 ASPEK MANAJEMEN............................................................................ - 2 PERKIRAAN PENDAPATAN................................................................ BAB III................................................................................................................. PENUTUP............................................................................................................ KESIMPULAN................................................................................................... SARAN................................................................................................................. lPLGU. 484 207 117 159 425 150 428 402 93

cara membuat proposal kewirausahaan smk